Perempuan Papua Diminta Tidak Ikut Program KB

SonI Tabuni menyampaikan arahan kepada anggotanya KNPB di rumah duka  duka Nius Tabuni
 (Foto: Meldekis Yogi/KM)

Timika,(KM)– Pengurus  Komite Nasional Papau Barat (KNPB Wilayah Timika, Soni Tabuni mengatakan bahwa perempun Papua tidak perlu mengikuti program Keluarga Berencana (KB). Menurutnya program ini membunuh orang asli papua.

Soni Tabuni kepada media www. kabarmapegaa.com menjelaskan orang Papua semakin hari punah sehingga biarkan mereka berkembang dan bertumbuh di tanahnya sendiri,"ujarnya 

Bendahara KNPB Wilayah Timika itu mengatakan, tujuan keluarga berencana itu adalah pemerintah berencananya membunuh dalam artian pemerintah membunuh orang asli papua lewat program KB itu. 

Melalui program KB tersebut, menurut dia, dapat membunuh generasi papua kedepanya. Perempuan papua butuh kesadaran bahwa, papua butuh sumber daya manusia,"tegas Soni

“Jadi, kalau perempuan papua ikut Keluarga Berenana (KB)  maka,generasi penerus papua akan punah. Apalagi di pulau papua butuh orang," ungkap Soni di tempat  ruma duka 

Di tempat terpisah Gerson Uaga  mengatakan bahwa keluarga berencana tersebut untuk membunuh generasi papua.

"Saya pesan tidak boleh pergi ke rumah sakit untuk bersaling. Perempuan papua harus kembali pada budaya kita untuk wajib melahirkan anak karena,papua butuh orang,"harapnya

"Kebijakan keluarga berenana (KB) hanya  membunuh orang asli papua,"pungkasnya. 

Pewarta : Melsedik Yogi

Editor    : Martinus Pigome