Selamat datang Dan selamat Membaca di Blog Kobepaibo..!!

Masalah Degeuwo, LPM Swamemo Dan Mahasiswa Harap Pemkab paniai harus bertanggung jawab

Mahasiswa Paniai Demo Menutut Pemda Paniai Agar Tutup Perusahaan Ilegal yang beroperasi di Degeuwo, Paniai. (Foto: KM)
Jayapura, KABAR MAPEGAA.com – Ketua Umum Forum Komunikasi Mahasiswa Kabupaten Paniai (FKM KP) Jayapura, Yosafat Mai Muyapa mengharapkan agar Lembaga Pengembangan Masyarakat Suku Walani, Mee Dan Moni (LPM Swamemo) Degeuwo-Paniai agar bekerja dengan hati tak boleh bekerja berdasarkan kepentingan apapun dalam menangani masalah Degeuwo.

“Kalau memang ingin mengatasi masalah degeuwo, maka harus benar-benar bekerja dengan hati jangan hanya dilakukan untuk mencari kepentingan tertentu,”kata Muyapa, Kepada kabarmapegaa.com, Jumat, (13/09/17).

Kata dia, secara umum, kami sebagai mahasiswa sangat mendukung  apa yang sudah dlakukan oleh pengurus Swamemo. Namun, apakah benar yang ditangani benar atau tidak, sementara masyarakat di degeuwo hingga kini belum diselesaikan masalahnya.

Tambah Muyapa, pada awal bulan tahun 2017, kami mahasiswa telah melakukan demo mendukung dan menolak adanya perusahaan illegal yang beroperasi di degeuwo dan dimediasi langsung oleh lembaga Swamemo. Namun, pada hari H, tak di tempat pihak yang berwenang.

“Kami ingin tanyakan lagi, apa benar Swamemo bekerja dengan hati atau tidak dalam menangani masalah di degeuwo,”Tanya Muyapa.

Kata dia, dalam waktu dekat, kami mahasiswa Paniai akan malakukan Jiild II mendesak Pemda Paniai untuk segera tuntaskan masalah di Degeuwo yang harus dimediasi oleh lembaga Swamemo.

Sementara itu, Sekertaris Jendral (Sekjen)  Lembaga Pengembangan Masyarakat Suku Walani, Mee Dan Moni (LPM Swamemo) Degeuwo-Paniai, Yohanes Kobepa, menyatakan, Pemerintah Kabupaten Paniai agar segera menyelesaikan masalah Degeuwo yang hingga kini belum dituntaskan.

“Pemda, sudah tahu bahwa perusahaan-perusahaan yang bekerja di Deguwo adalah perusahaan illegal, belum ada surat izin. Namun, sampai saat ini masih saja dibiarkan. Padahal, penimpaan korban masyarakat yang mempunyai tanah dan hasil kekayaan terguyur habis-habisan,”kata Kobepa,

Admin

Share this post :

Posting Komentar

See all posts

baca juga

Tips Untuk Melintas perbatasan dari Papua ke Papua New Guinea

Jalan raya menuju perbatasan jayapura-png (foto :dk.ist) Tak pernah terbayangkan bahwa saya...

Read More »
Suasana Pengambilan Formulir Panswaslu di Tingkat Distrik d...
Ketua Komis C, Bidang Pendidikan dan Penalaran, Markus Mote...
Rapat Koodrinasi Antara Asisten 1 Pemda Dogiyai Dengan &nbs...
Kader-Kader Parpol Unjuk Rasa di Kantor DRPD Paniai. (Foto:...
Logo KM (Foto: Ist)Paniai, KABAR MAPEGAA.com – Wartawan &nb...

lihat lainnya disini

See all posts

baca post lainnya juga

Hidup Manusia Seperti ''Bunga'' sementara saja

Bunga daun ubi (foto :dk) Manusia adalah makluk hidup paling mulia diantara makluk lainya d...

Read More »
Foto:Dok, Yohan G Oleh, Yohan Gobai OPINI,  –...
Foto, Doc, Damianus M Oleh, Damianus Muyapa OPINI,...
Foto: Dok, Prib Mario Y Oleh : Mario Yumte  O...
Foto: Dok, Prib, Roy A Oleh: Roy N Yesnath Astam ...
Foto: Dok, Ils/Pak Jokowo/KMOleh: Yosias TebaiOPINI, KABARM...
 
Support : bloggerpapua.idm | Anakcenderawasih | Bloggerpapua.id
Copyright © 2015. KOBEPAIBO - All Rights Reserved
Admin by Enagokobepa
Proudly powered by kobepa