Ketua KNPB Konsulat Indonesia Tengah Makasar Andi Ekapiya Yeimo (Foto: Dok /pribadi/KM) |
Makasar,(KM)—Mahasiswa Papua yang tergabung dalam Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Konsulat Indonesia tengah Makasar meminta Pros Pemuda Indonesia (PPI) segera mengambil kembali barang yang membagikan secara geratis kepada mahasiswa Papua yakni TV dan sembako.
“Pros Pemuda Indonesia segera datang ambil kembali barang milik kepunyaan mu, kata dia, Bapak saya dan ibu Papua tidak perna mengejarkan kami untuk menerima barang yang kuran jelas nota benennya dari mana. ,”pinta Andi Ekapiya Yeimo kepada wartawan Kabar Mapegaa, Senin (16/16) via keterangan tertulis.
Ia menjelaskan, PPI sebelumnya juga mau mengadakan seminar bertempat di Asrama Mahasiswa Papua Makasar tetapi, Ketua Asrama Mahasiswa Papua Nas Murib dan pengurus KNPB Konsulat Makasar tidak ijinkan untuk dilaksanakan kegiatan seminar yang diketuai oleh Eman Kambu dan beberapa kawan-kawan lainnya,” tuturnya
“PPI sebelumnya berusaha masuk melalui kalangan mahasiswa Papua dengan pendekatan kepada beberapa mahasiswa yang mengatas namakan PPI yaitu Eman Kambu dan beberapa kawan – kawannya,” jelasnya.
Ia mengatakan, kini PPI kembali mulai membangun pendekatan juga lewat mahasiswa Papua maka itu, Ia menilai dibalik itu ada apa,” bebrnya.
“Jadi, Pros Pemuda Indonesia (PPI) telah melompat masuk pagar tanpa mengetok pintu,kata dia, “Penilaian itu muncul karena sebelumnya perna di tolak dan barang-barang yang mewah itu di kasih secara geratis itu sangat aneh.
(Yunus E Gobai/KM)
Posting Komentar