IPMAPAPARA Malang Gelar Makrab,Maba Diminta Berorganisasi

                                    Mahasiswa Baru sedang mengikuti materi Foto : MP

 

MALANG,KABARMAPEGAA.com – Lebih dari tiga puluh  Mahasiswa Asal Wilayah Meepago yang sedang kuliah di Malang dan sekitarnya mengikuti kegiatan penerimaan Mahasiswa keakraban (makrab) Villa Syallom Batu,Malang selama tiga hari 01-03 September 2017.

              

Kegaiatan Makrab kali ini diusung dengan thema “Dengan kebersamaan kita berkokoh jiwa kepemimpinan ,kemandirian,kedisipliinan  anggota IPMAPAPARA Malang di era globalisasi.

Ketua Ikatan Pelajar dan Mahasiswa (IPMAPA) Se-Malang Alfred Pekey  Dalam sambutannya dihadapan mahasiswa baru di mengatakan mahasiswa baru akan yang akan menuntut ilmu di kota study malang harus belajar dan berorganisasi.

“Kami datang dari Papua melewati berbagai pulau itu bukan lihat pulau Jawa, tapi menuntut ilmu. Oleh karena itu, saya mohon adik-adik belajar,” Ujarnya.

Ketua panitai pelaksana penerimaan mahasiswa baru (maba) Ikatan Pelajar Paniai Raya (IPMAPAPARA Malang), Fery Takimai mengatakan sebanyak lebih dari 32 mahasiswa baru dari wilayah Meepago yakni,Nabire,Paniai,Deiyai,Dogiyai dan Intan Jaya.

Maka dari itu, diminta kepada para mahasiswa baru agar mentaati tata tertib selama kegaiatan berlangsung.

“Mari kita saling menghargai antara senior dan junior.kegiatan Makrab,kata dia, tujuanya untuk menyatukan kita dalam organisasi IPMAPAPARA Malang.

Ia pun berujar,dalam kegiatan penerimaan mahasiswa keakraban baru (makrab) akan menyampaikan beberapa seperti,materi organisasi dan kepemimpinan,materi jurnalistik,metode membuat proposal,kewirausahaan,manajemen waktu,pengenalan jati diri dan adaptasi lingkungan dan pendidikan.

Salah seorang peserta Makrab 2017  Deserius Tebay mengaku pembekalan tersebut sangat bermanfaat sebab mereka mendapatkan materi berorganisasi dan manajemen waktu serta Dasar-dasar Jurnalistik.

Selain itu,kami juga dapat beberapa materi.semuanya yang kami dapat bekal untuk kedepan.

“Mereka (senior) dan Panitia Pelaksana sudah seperti orang tua bagi kami sehingga kami bisa dapat materi yang berharga bagi kami,” kata Dese. 

Pewarta : MPI